NYALANYALI.COM, Jakarta – Pria 42 tahun ini tergolong sosok kharismatik penuh senyum. Selalu berpikir positif pada apapun dan siapa pun.
Perjalanan hidupnya tidaklah semulus yang dilihat sekarang. Sebagai seorang usahawan, pria bernama lengkap Adi Ansyah ini penuh perjuangan dalam meniti usahanya kini. Pemilik Angkasa Deterindo Cemerlang salah satu perusahaan yang bergerak dibidang chemicals kebutuhan laundry dan kebersihan rumah tangga juga gedung ini memulai perjalanan usahanya dengan membuka laundry.
Hengkang sebagai seorang marketing disalah satu Perbankkan Nasional atas dasar ingin berdikari dan bosan menjadi karyawan. Kegigihannya dimulai dengan membuka satu usaha laundry. Dirinya tidak pernah mu ataupun ragu dalam menentukan jalan hidup.
Pergulatan logika terus berkecamuk ketika dirinya masih sebagai karyawan. Namun peluang usaha yang didapat dari hasil berdiskusi dengan rekannya langsung dijalankan. Sepulang kerja saya mencuci baju konsumen sampai pagi hari. Hingga dirinya memutuskan untuk mengundurkan diri sebagai karyawan dan berjuang dalam usaha laundry nya. “Letih sudah menjadi resiko yang harus ditempuh, namun berpositif sangka mampu memancarkan aura positif dalam hal apapun,” ujarnya.
2012 dengan modal menjual mobil satu satunya Adi memulai usahanya. Dari keuntungan laundry dalam 6 bulan serta sebagai supplier mesin cuci serta boiler setrika laundry menjadikan Angkasa Laundry Cemerlang berkembang menjadi 6 cabang.
“Kendala terjadi pada chemical yang digunakan saat itu, saya masih menggunakan chemical dari luar, namun hasilnya tidak maksimal dan banyak komplain, sehingga atas kebaikan seorang teman di Jogja bernama Andi Rahmat, saya diajarkan membuat chemical sendiri,” kata dia.
Kini Angkasa sudah memiliki rumah produksi chemical sendiri, bahkan mensupport laundry-laundry terkenal di seantero Indonesia. Namun tidak serta merta mengubah karakter pria yang senang gundul ini menjadi sombong. Temui saja, pasti salam santun dan tertawa renyah aman Anda dengar dan lihat. Bahkan kini, dirinya berkecimpung di dunia UMKM untuk turut menularkan virus positif.
ABDUL BASYIT