Songket Ombak hingga Bungo Cino

NYALANYALI.COM – Jika berkunjung ke Kota Palembang, jangan lupa membeli kain songket yang sudah tersohor itu. Kain hasil tenunan halus ini memiliki ciri khas berupa motif benang emas dan perak yang bervariasi.

Proses pembuatan kain Songket terbilang cukup rumit. Untuk menghasilkan motif yang cantik membutuhkan benang emas yang banyak macamnya. Alat tenunnya sendiri berbahan dasar kayu yang mempunyai nama dan fungsi berbeda, seperti dayan, beliro, pelipir, penyincing, tuju bilang, chacha, suri (sisir) buluh bambu, apit dan pur.

Keunikan kain khas Palembang ini terletak di motifnya. Setiap bentang kain terdiri dari empat bagian, yaitu pinggiran, tumpal, tengah dan tretes untuk ujung siku kain. Pada bagian tumpal terdapat empat jenis motif, ombak, rumpak, carebung dan tawur. Di bagian tengah, terdapat motif lepus, tabor, limar dan bungo cino.

Kain Songket dibuat tidak hanya sebagai kain penghias, sebagian orang meyakini dengan memiliki kain Songket bisa mengangkat martabat si empunya. Maklum saja, harga selembar kain Songket tidak murah. Mulai dari ratusan ribu hingga ratusan juta rupiah. Semakin tua umur Songket Palembang, semakin mahal harga yang ditawarkan

RATIH KUSUMAWANTI

Bagikan :

Advertisement