NYALANYALI.COM, Wisata Religi – Masjid Agung dengan berbagai fasilitas modern ini merupakan masjid termegah di Kota Semarang, sangat cocok untuk mereka yang ingin berwisata religi di Jawa Tengah dan sekitarnya.
Masjid di bangun tahun 2001 dengan luas area kurang lebih 10 hektar, terdiri dari bangunan utama 7.669 meter persegi dan luas halaman 7.500 meter persegi. Masjid memiliki arsitektur yang sangat indah dengan perpaduan gaya Jawa, Arab, dan Roma.
Penampilannya merupakan gubahan baru yang mengambil model dari tradisi para wali dengan membubuhkan corak universal arsitektur Islam pada bangunan pusatnya, dan menonjolkan kubah utama dilengkapi dengan minaret runcing menjulang di keempat sisinya.
Arsitektur Jawa nampak menonjol pada beberapa bagian, contohnya pada bagian dasar tiang masjid yang berhiaskan berbagai bentuk batik seperti tumpal, untu walang, kawung, danmotif parang. Nuansa arsitektur khas Timur Tengah (Arab) terlihat pada dinding masjid yang bertatahkan kaligrafi, dan gaya arsitekturnya meneladani prinsip gugus model kluster Masjid Nabawi di Madinah.
Ciri ini juga tampak pada enam buah payung raksasa yang berada di halaman masjid, payung dapat membuka dan menutup secara otomatis dengan teknologi hidrolik untuk melindungi jamaah dari panas dan hujan. Ini jarang sekali terdapat di masjid-masjid lainnya. Sedangkan pengaruh gaya arsitektur Roma terlihat pada desain interior dan lapisan warna pada sudut-sudut bangunan.
Disamping tempat ibadah yang dapat menampung sekitar 15.000 jamaah, masjid ini juga di desain sebagai objek wisata pendidikan, religi, pusat pendidikan, dan pusat aktivitas syiar Islam. Selain bangunan utama terdapat juga bangunan pendukung lainnya, diantaranya; auditorium di kanan masjid yang dapat menampung 2.000 orang, sementara di sebelah kiri terdapat perpustakaan dengan system digitalisasi, dan perkantoran yang disewakan untuk umum.
Daya tarik wisata masjid ini bukan hanya karena kemegahannya, melainkan adanya menara Asmaul Husna atau yang biasa disebut Al Husna Tower dengan tinggi sekitar 99 meter, sesuai dengan jumlah nama-nama Allah.
Pada bagian atas menara pengunjung dapat memandang seluruh kota Semarang dengan teropong pandang yang disediakan sebanyak lima buah. Tahun 2007 menara ini pernah menjadi tempat untuk menentukan awal bulan Ramadan oleh tim Rukyah daerah Jawa Tengah
Untuk dapat mengoperasikan teropong, pengunjung harus memasukan koin terlebih dahulu baru bisa menikmati indahnya Kota Semarang dan mengamati kapal-kapal yang berlalu lalang di Pelabuhan Tanjung Emas. Di Menara ini juga terdapat café dan kantin islami, studio radio dakwah Islam yang menyiarkan acara kajian-kajian Islam secara langsung, dan Museum Kebudayaan Islam.
Masjid Agung yang terletak di Jalan Gajah Raya, Desa Sambirejo, Kecamatan Gayamsari, Semarang ini juga dilengkapi dengan wisma penginapan dan pemandu wisata bagi pengunjung yang membutuhkan.
Fasilitas penunjang wisata lainnya pun telah tersedia, seperti halnya jaringan internet gratis (hotspot), sarana hiburan air mancur dan arena bermain anak, juga kereta kelinci yang dapat mengantarkan wisatawan keliling komplek masjid. Di samping itu terdapat juga kios-kios cendermata, buah-buahan, dan makanan khas Semarang.