NYALANYALI.COM – Kematian legenda sepakbola, Diego Armando Maradona, Rabu, 25 November 2020 lalu masih menyisakan duka. Pemerintah Argentina mengumumkan hari berkabung nasional selama tiga hari, untuk kepergian kapten tim Argentina yang menjuarai Piala Dunia 1986 ini..
Ucapan belasungkawa pun terus mengalir dari para pemain sepakbola dunia, termasuk Lionel Messi yang mendapat julukan Titisan Maradona ini.
BACA:
Maradona Berpulang, Argentina Berkabung Nasional
Messi menyampaikan pesan dukanya dengan satu kata, “Eterno”, yang bermakna abadi. Ia pun menuliskan di akun Instagramnya,
“Sebuah hari menyedihkan untuk semua rakyat Argentina dan bagi dunia sepak bola. Dia meninggalkan kita, tetapi tidak akan menghilang, karena Diego itu abadi. Saya menyimpan kenangan indah yang dijalani bersamanya dan saya ingin menggunakan kesempatan untuk mengirim belasungkawa kepada semua keluarga dan rekannya,” tulis kapten timnas Argentina dan FC Barcelona itu.
Meski beda era, sesungguhnya Lionel Messi pernah merasakan dilatih Diego Maradona di timnas Argentina pada 2008-2010. Dan, jauh sebelum itu, mereka pernah bermain bersama, meskipun dalam laga amal pada Desember 2005 di Buenos Aires, Argentina. Messi masih 18 tahun, dan Maradona telah berusia 45 tahun kala itu.
“Bahkan, jika aku bermain selama berjuta-juta tahun lamanya, aku tidak akan bisa menyamai Maradona. Aku tidak bisa seperti itu. Dia adalah pemain terbaik yang pernah ada,” kata Lionel Messi seperti dikutip dari Talksport.