Kronologi 4 Menit Pesawat Sriwijaya Air SJ-182


NYALANYALI.COM, Jakarta – Inilah dukacita negeri ini awal tahun 2021. Pesawat Sriwijaya Air dengan nomor penerbangan SJ-182 dinyatakan jatuh di Kepulauan Seribu, tepatnya antara Pulai Laki dan Pulau Lancang, setelah 4 menit take off dari Bandara Soekarno-Hatta, Cengkareng semula tujuan Pontianak.

Berikut beberapa catatan penting dan kronologi terkait jatuhnya pesawat  Sriwijaya Air SJ-182 itu.

  • Pesawat Sriwijaya Air SJ-182 berangkat dari Bandara Soekarno-Hatta, 9 Januari 2021 dengan rute Jakarta – Pontianak.
  • mengangkut 62 penumpang berdasarkan manifest penerbangannya yang terdiri dari 50 penumpang umum dan 12 kru pesawat (6 orang kru bertugas dan 6 orang sebagai penumpang).
  • Sriwijaya Air SJ-182 menggunakan pesawat jenis Boeing 727-500 buatan tahun 1994. 
  • Pesawat delay akibat hujan deras selama 30 menit saat boarding.
  • Posisi terakhir pesawat diketahui berada di atas Kepulauan Seribu. Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi mengatakan jika pesawat pada pukul 14.37 WIB masih berada di ketinggian 1.700 kaki dan diizinkan naik ke 29.000 kaki dengan mengikuti standar instrumen. 
  • Pesawat dinyatakan hilang kontak pada 14.40. Pesawat terakhir terlihat di ketinggian 250 kaki.


4. Hilang kontak sejak 14.40 WIB
Catatan penerbangan Sriwijaya Air SJ-182

  • Menhub Budi Karya kalau pesawat Sriwijaya Air SJ-182 sebelum hilang sempat keluar arah dari jalur terbangnya. Hal itu terjadi sekitar pukul 14.37 WIB di mana pesawat melewati ketinggian 1.700 kaki dan melakukan kontak dengan Jakarta approach. Pesawat dilaporkan mengarah ke barat laut sebelum hilang kontak. 
  • Kemudian, pukul 14.40, Sriwijaya Air SJ-182 terpantau tidak ke arah O75 derajat melainkan ke Barat Laut, oleh karenanya ditanya ATC untuk melaporkan arah pesawat. Tidak lama kemudian, dalam hitungan detik, SJ-182 kemudian hilang dari radar.

(dari berbagai sumber)

Bagikan :

Advertisement