Kisah Cupangers, Ikan Cupang antara Hobi dan Profesi

NYALANYALI.COM – Masa pandemi ini ada hobi dan komunitas yang tumbuh pesat, yaitu memelihara ikan cupang. Akun Facebook Komunitas Cupang Jakarta Selatan sampai 16 Januari 2021, sudah memiliki anggota 50 ribu. Belum lagi akun FB Komunitas Cupang Hias Indonesia sudah punya 82 ribu anggota, Cupang Hias Jakarta Barat sudah beranggota 33 ribu akun.

Itu baru dari tiga akun saja, belum akun-akun terkait ikan cupang lainnya. Berarakan jumlahnya.  “Ikan cupang salah satu ikan hias yang mudah perawatannya, saya menyukai ikan cupang sejak kecil, dan mulai pelihara ikan cupang lagi sekitar tahun 2015, karena perkembangannya yang sangat pesat, mulai dari warna yang beragam hingga bentuk dari penampilan ikan tersebut yang lebih menarik,” kata Andi Faisal yang bekerja sebagai desainer grafis. Ia kemudian menyeriusi “percupangan” ini.

Semula memang hobi, tapi makin banyak peminatnya, maka beberapa penggemar ikan cupang itu kemudian menjadikannya sebuah usaha. “Ikan cupang hias cukup menjanjikan dijadikan sebuah usaha, namun dibutuhkan kesabaran dan ketelatenan dalam menjalankan usaha tersebut. Diperlukan inovasi-inovasi baru untuk menjadi trendsetter.,” kata Guntur, fotografer dan pengemudi ojek online yang juga menjadi peternak ikan cupang dari Kramatjati, Jakarta Timur ini.

Dan, memang siapa bilang yang semula hobi tidak bisa kemudian membuahkan penghasilan. Sah saja. Berikut cupangers bertukar cerita:

Andi Faisal
IG: andif.satu
Karyawan/wiraswasta – Bekasi 

“Awal pelihara ikan cupang kembali pada 2015 hanya sekadar hobi, mulai belajar lagi cara pelihara dan budidayanya dari diskusi-diskusi di media sosial serta  video di Youtube. Ternyata cukup sedehana cara
budidaya ikan cupang, dari budidaya itu bisa dijadikan lahan bisnis baru untuk tambahan pendapatan di tengah pandemi ini. Walaupun masih skala rumahan atau kuantitas serta kualitas ikannya masih sangat biasa saja.

Bisnis budidaya ikan cupang bisa sangat menjanjikan untuk dijadikan sebuah profesi atau sekadar bisnis tambahan, selama kita bisa mau terus belajar serta sowan atau berkunjung ke para peternak cupang yang lebih berpengalaman, untuk mencari ilmu dan menjalin jaringan bisnis.

Jenis ikan cupang sangat beragam saat ini, mulai dari cupang plakat, cupang halfmoon, cupang doubletail, cupang crowntail, cupang giant. Ikan favorit saya adalah yang jenis plakat, salah satu alasannya adalah cupang jenis ini tidak perlu membutuhkan wadah yang terlalu besar, misalnya cukup dengan wadah toples plastik ukuran 2 liter, serta pilihan warna ikan plakat yang sangat beragam. Total ikan cupang saya sekarang, mulai dari burayak atau anak ikan cupang samapai cupang dewasa sekitar 150 ekor, harganya sendiri bervariatif, mulai dari Rp 10.000 sampai R p250.000, tergantung dari kualitas ikan tersebut.”

Asep Subagyo
IG : f4j4_rbetta
Jonggol, Kabupaten Bogor

“Saya ternak dan jualan ikan cupang hias. Selain karena hobi, sedang booming dan terlihat sangat menjanjikan, usaha ikan hias khususnya cupang dari dulu sampai sekarang masih bisa bertahan dan tak termakan oleh waktu atau zaman.

Sangat menjanjikan, dengan tetap belajar baik pengetahuannya dan praktek pengembangbiakkannya, langsung terjun ke pasar agar tahu apa yang diinginkan pasar, karena model ikan cupang hias ini semakin banyak, beragam dan terus berkembang. Masing-masing model dan jenis punya pasar tersendiri.”

Ganda Guntur Cita (Tutuy)
IG: Guntur_tutuy
FAQ Tiny Betta Farm – Kramatjati, Jakarta Timur

“Sejak SD, saya menyukai ikan cupang. Dahulu saya tertarik karena ikan cupang memiliki karakteristik yang garang, sehingga cukup menarik jika diperhatikan apabila mereka ingin bertarung, selain warnanya yang bervariasi dan jenis ekor yang beragam bentuk.

Dan, suatu saat saat kedua anak saya pulang sekolah membawa beberapa ekor ikan cupang, mereka mengatakan ingin coba ternak. Saya pun langsung mencari beberapa ekor indukan. Terkejutlah saya ketika melihat jenis-jenis ikan cupang yang ada saat ini. Sangat menakjubkan, lebih bervariasi, berbeda dibandingkan zaman saya kecil. Tanpa sadar saya mulai tenggelam mempelajari jenis-jenis baru dari ikan cupang. 

November 2018, Alhamdulillah dimulai dari tiga pasang indukan langsung menjadi seribu ekor dalam jangka waktu 3 bulan. Dan sekarang, masih hobi tapi bisa dibilang profesi juga. Diawali hobi memelihara, lalu budidaya, kini bisa dibilang saya jadi punya penghasilan dari hobi ini.

Saat ini, saya bekerja sama dengan seorang rekan, mendapat kesempatan untuk buka lapak ikan cupang di Toko Trubus Cimanggis mulai tahun lalu. Dan, berhasil menggelar Kontes Cupang dengan standar IBC (international Betta Congress) pada Desember 2020 di Toko Trubus Cimanggis.

Ikan cupang favorit saya jenis Halfmoon, karena punya sirip yang gondrong terlihat anggun. Untuk jumlah ikan yang ada di rak pajangan saya hanya ada 20 ekor. Mereka saya siapkan sebagai canlon indukan. Tapi, ikan cupang yang dilubukan dan yang di lapak sekitar 5.000 ekor. Kalo harga, relatif karena ada yang saya beli dan rawat dari kecil. untuk yang paling mahal, masih ratusan ribu rupiah ha-ha-ha”.

Ronald
IG: @bettaraisya
Wiraswasta – Tangerang Selatan

“Mulai jatuh hati lagi dengan ikan cupang sekitar 2017 lalu, karena banyaknya warna-warna baru dalam pengembangan hasil crossbreed yang membuat warnanya semakin menarik. Semula pastinya dari hobi, tapi untuk di masa pandemi seperti sekarang bisa dikatakan menjadi profesi utama, karena peminatnya pun semakin banyak. 

Apakah menjanjikan? Kalau ditekuni dan  fokus, sangat menjanjikan, asal kita bisa mengikuti trendnya dan mencetak ikan-ikan dengan warna baru.

Ikan cupang favorit saya jenis Bluerim, karena awal mulai tertarik lagi bermain di ikan cupang itu karena melihat cupang Bluerim tersebut, tapi karena saya usaha jadi saya harus  menyedikan pula ikan-ikan cupang yang sedang  tren atau ikan cupang yang sedang diminati saat ini seperti Bluerim atau Avatar. Jumlah ikan yang saya miliki saat ini sekitar 2.000 ekor dari dua jenis itu, karena saya saat ini fokus ternak. Pembeli ikan cupang saya, di beberapa daerah bahkan luar Jawa. Untuk harga ikan termahal yang pernah saya jual itu tembus di 800 ribu satu ekor”.

Triyana
IG: betta_experiments
Wiraswasta – Desa Wisata Nglanggeran, Gunungkidul, Yogyakarta

“Baru lima bulan ini saya suka ikan cupang, karena ikan jenis cupang ini unik dan banyak jenisnya, mulai dari menetas sampai nanti dewasa terjadi mutasi warna berkali-kali . 

Awalnya hanya sekadar hobi, tapi keinginan saya nanti bisa buat usaha, karena tidak modal banyak pakan bisa buat sendiri. Dan saya kira cukup menjajikan, karena budidaya ikan cupang hanya sebagai usaha tambahan terlebih bisa disambi, bisa ditinggal ke mana-mana.

Untuk saat ini yang saya kembangkan HM multi caleer . Jumlah ikan cupang saat ini masih seribuan ekor dan yang paling mahal sekitar Rp 300 ribu. Masih pemula, belum berani beli yang mahal.”

Bondan Noviyanto
IG: cupangnya.bondan
Depok

“Sudah lama saya tertarik ikan cupang, tapi masih sebatas suka untuk diadu he-he-he, adu cupang. Mulai suka lagi dua tahun lalu, karena sudah banyak pilihan dan warnanya, seperti ikan koi. Bayangkan, dalam tubuh satu ekor ikan bisa punya 2-7 warna. Ada juga yang badannya warna putih, tapi di tiap sisi siripnya berwarna biru, kuning, atau merah.

Tapi saat ini baru sekadar hobi memelihara dan memperbanyak atau ternak. Pernah juga ada yang dijual karena sudah terlalu banyak. 

Kalau lihat di komunitas Facebook, cukup menjanjikan usaha ikan cupang ini. Di Instagram juga banyak penjual ikan cupang. Kiat sukses, harus tekun dalam merawat air karena dengan air yang terawat, otomatis ikan juga jadi sehat. 

Favorit ikan cupang saya, jenis Bluerim. Ikan cupang yang punya warna sisik putih di badannya tapi ada warna biru di tiap bagian siripnya. Sekarang ada sekitar 25 ekor yang ukuran dewasa. Untuk ukuran burayak atau anak ikan cupang ada 3 bak ukuran 65x40x45. Masing-masing bak ada sekitar 100 ekor.

Ikan cupang paling mahal yang saya beli seharga Rp 150 ribu untuk ukuran remaja. Di komunitas cupang ada standar ukuran untuk ikan cupang. Mulai dari ukuran S, M dan L. Ukuran S panjang total keseluruhan ikan, 3-3.9 cm. Untuk ukuran M, panjangnya 4-4.9 cm. Kalo ukuran L panjangnya lebih dari 5 cm”

TIM REDAKSI NYALANYALI

Bagikan :

Advertisement