Mira dan Siti

NYALANYALI.COM, Kisah – Mereka berhak menikmati merdeka dari rasa cemas dan ketakutan setelah berjibaku mendapatkan pertolongan, keluar dari kampungnya di tengah terjangan banjir dan kepungan satwa melata.

Mereka adalah Mira dan Siti, dua sepupu dari Desa Sungai Madang, Kabupaten  Banjar, Kalimantan Selatan.

Sudah dua hari mereka berstatus pengungsi bersama 17 orang kerabatnya yang lain yang kebanyakan adalah perempuan dan balita, sementara abah mereka bersama para lelaki lainnya masih di lokasi banjir menjaga harta benda yang tidak banyak tetapi telah mereka perjuangkan sepanjang hidupnya sebagai petani, huma, dan penjual hasil pertanian di atas jukung di sepanjang sungai Martapura.

Terbersit rasa bahagia bisa menjamu mereka di tengah banjir besar yang melanda bumi lambung mangkurat tercinta. Menjadi sebuah pelajaran hidup yang berarti bahwa sesungguhnya manusia dan alam adalah sahabat sejati seperti seorang Mira dan Siti.

HUSNUL KHATIMAH
Pegiat Pendidikan Inklusif – Banjarbaru, Kalimantan Selatan

Bagikan :

Advertisement