9 Manfaat Bersepeda untuk Perempuan

NYALANYALI.COM, Kesehatan – Ratna Dewi aktif bersepeda sudah cukup lama, bersama komunitas Gowest6, Jakarta, ia kerap menggenjot pedal sepeda dari hanya sekitaran Jabodetabek hingga ke beberapa daerah antara lain Bali, Bangka, Surabaya, Semarang, Solo dan Bandung. “Bukan saja punya manfaat untuk kesehatan fisik, tapi karena terpenuhi unsur rekreasi jadi makin menyenangkan,” kata Oui, begitu perempuan ini akrab disapa.

Perempuan yang bekerja di perusahaan swasta air charter ini mengakui, jika menggunakan sepeda maka  banyak tempat bisa dilihat yang tidak terjangkau oleh mobil. “Sukanya, selalu bahagia jika sudah ada di atas sepeda dan bisa menikmati perjalananan dan pemandangannya. Ketemu dengan sungai atau air terjun. Pernah juga saya jatuh saat bersepeda di sawah saat di Bali, tapi tetap menikmatinya,” kata dia menceritakan pengalamannya sambal tertawa.

Foto Dok. Teh Lena

Tidak hanya Oui, banyak lagi pesepeda wanita yang menikmati olahraga satu ini. Tapi, bukan hanya paham sehat dan senang saja, dikutip dari sehatq.com, ada serangkaian manfaat yang bisa dipetik dari kegiatan bersepeda ini, khususnya untuk wanita. Sebagai berikut:

1. Mengurangi risiko penyakit jantung, stroke dan diabetes

Jika dilakukan secara rutin, bersepeda bisa mengurangi risiko terjadinya penyakit jantung, stroke dan diabetes. Sebab, olahraga ini dapat menurunkan potensi berbagai kondisi yang bisa menjadi risiko penyakit tersebut, misalkan obesitas.

2. Menjaga berat badan

Bersepeda secara rutin, terutama dengan intensitas tinggi, bisa membantu menurunkan kadar lemak dalam tubuh. Berat badan pun bisa terjaga pada level yang ideal. Olahraga ini juga akan meningkatkan metabolisme dan membentuk otot, sehingga tubuh bisa lebih efektif membakar kalori, bahkan saat sedang berisitrahat.

3. Baik untuk kesehatan mental

Bersepeda dapat membantu meredakan stres, depresi, dan gangguan kecemasan. Dengan berkonsentrasi memperhatikan jalan saat bersepeda, maka pikiran akan ikut fokus dan menikmati pemandangan yang dilewati. Selain itu, berolahraga juga akan memicu keluarnya endorfin yang merupakan hormon kebahagiaan yang dapat menurunkan stres.

4. Meredakan gejala menstruasi hingga menopause

Rutin berolahraga termasuk bersepeda baik untuk meredakan berbagai gejala yang spesifik dialami wanita, seperti gejala menstruasi dan menopause. Jika dilakuikan secara rutin, maka rasa tidak nyaman saat kedua fase tersebut tiba, bisa berkurang.

5. Meningkatkan rasa percaya diri

Melakukan tantangan baru atau hobi baru, bisa meningkatkan rasa percaya diri seseorang, termasuk dengan bersepeda. Aktivitas ini juga akan membuat tubuh semakin sehat dan segar, serta membantu mempertahankan berat badan ideal, sehingga rasa percaya diri pun dapat terus bangkit.

6. Memperbaiki keseimbangan dan postur tubuh

Saat bersepeda, secara otomatis Anda akan mencoba untuk menstabilkan posisi tubuh dan menjaga sepeda agar tetap lurus. Hal ini akan membantu meningkatkan keseimbangan  dan memperbaiki postur tubuh. Seiring bertambahnya usia, keseimbangan pun akan semakin berkurang, sehingga bersepeda bisa jadi salah satu cara untuk mempertahankannya.

7. Menambah kekuatan kaki

Bersepeda bisa menambah kekuatan tubuh bagian bawah, tanpa membuat otot bekerja terlalu keras. Dengan rutin bersepeda, maka kekuatan betis, paha, dan bagian-bagian kaki lainnya akan bertambah.

8. Melatih kekuatan badan

Melakukan olahraga ini juga dapat melatih kekuatan otot badan, termasuk otot perut dan punggung. Bersepeda dengan posisi yang benar, sudah otomatis melatih kekuatan kedua otot tersebut.

9. Baik untuk pengidap kanker

Bagi orang yang sedang dalam masa penyembuhan kanker, bersepeda sangat bermanfaat untuk meningkatkan kesehatan. Selain itu, bersepeda bisa pula mengurangi risiko terbentuknya kanker payudara. Sementara itu bagi wanita yang sudah terkena kanker payudara, tetap aktif berolahraga, termasuk bersepeda bisa membantu mengurangi efek samping pengobatan seperti lemas. Olahraga ini juga akan meningkatkan kualitas hidup.

(dari berbagai sumber)

Bagikan :

Advertisement