Joni dan Nosi

NYALANYALI.COM – Sehari hari kejanya Joni dan Nosi, ya begini. Berkelahi mempertahankan wilayah dan sumberdaya. Biasanya ada Tino, kucing jantan pemimpin kelompok yang melerai. Kebetulan dia lagi nggak ada. Penyakitnya memang begitu, kalau perutnya kenyang, suka menghilang.

Manusia yang ngaku ngaku mahluk paling sempurna (karena bisa berpikir), kelakuannya tidak jauh berbeda, sepanjang masa. Berkelahi, rebutan sumber daya, rebutan kekuasaan, pengaruh.

Satu kelompok berusaha mendominasi kelompok lain atas dasar macam macam. Justru karena mampu berpikir, kita jadi mampu membuat berbagai macam alasan yang membuat perbuatan yang sangat buruk, menjadi seolah benar dan suci. Karena itulah kerusakan yang ditimbulkan juga makin besar.

Namun, kita juga meninggalkan jejak sejarah bahwa di sela sela masa kekacauan dan peperangan, ada masa masa damai yang menenangkan.

Itu juga karena kemampuan kita berpikir dan berhasil memberikan kesempatan kepada hati nurani untuk mendominasinya. Tinggal kita mengingat ingat masa damai ini, mempelajari dan menerapkannya di masa sekarang.

28 Maret 2021KETUT DARPAWAN
Hakim PN Palu

Bagikan :

Advertisement