Keindahan Selalu di Depan Mata

NYALANYALI.COM, Kisah – Menjadi Seseorang yang lahir di desa dan dibesarkan dengan banyak kasih sayang serta diliputi  kehangatan masyarakat  akan memahat gairah hidup jika bersentuhan dengan manusia, berikut segala macam ragamnya.


Aku menikmati persahabatan dengan Bu Jeje yang sangat suka memasak dan menjadikan keahliannya jalan berkhidmah buatnya. Ia melengkapi kekuranganku. Ia, ibu rumah tangga sepenuhnya yang mengatur keuangan keluarga dengan ketat agar bisa konsisten berbagi.
 

Selesai salat berjamaah subuh dengan suami, aku bergegas ke rumah Bu Jeje mengambil nasi bungkus. Tidak banyak, hanya beberapa bungkus. Memasukkan ke rangsel untuk menjemput energi dan vibrasi dari para pejuang subuh.

Ada tukang becak, ada pedagang air, pemulung, penyapu jalanan yang memberi semangat dan memperbaiki mood ku karena berita kematian, bencana yang datang silih berganti. 


Semangat mereka membuat aku menyadari apapun yang saat ini sedang terjadi suatu saat pasti terlampaui.

Khusus untuk Pak Giman, aku datangi agak siang karena ia berjualan setelah matahari terbit. Ia membuatku salut dengan kesetiaannya merawat istrinya yang lumpuh secara telaten sebelum berangkat jualan bothok dan tumis daun pepaya di depan kompleks kami.

Kini Bu Giman telah berpulang dan Pak Giman dengan penglihatan terbatas menyapa serta mendoakan kesehatan dan keselamatan untukku. Indah bukan?

AINAL YAKIN  – Surabaya
BACA:

Keajaiban Musala Kecil Kami

Bagikan :

Advertisement