Komik Medan Segera Hadir Kembali

NYALANYALI.COM – Cakrapolis Universe (CU), Jakarta, dengan gebrakannya mengelola komik terbitan Medan – yang di kalangan pecintanya dikenal sebagai komik Medan – adalah berkah sendiri.

Metha Studio Yogyakarta, yang kondang sebagai penerbit komik Indie selama lebih 15 tahun, merupakan pelepas dahaga pecinta komik gaya klasik.

Galeri Komik (pinjam bahasanya Kompas Minggu), Kembang Larangan, selama ini hanya mampu bercerita tentang komik lewat buku. Nah, sekarang saya merasa sangat beruntung bisa menjalin relasi baik dengan CU dan Metha Studio. Berkat amat mudahnya bekerja sama dengan mereka, komik Medan yang tahun 2016 hanya bisa saya ceritakan sejarahnya lewat Lintasan Cergam Medan, bisa ikut saya coba hadirkan lagi lewat reparasi sederhana.

Komik Medan buat saya sangat penting karena pengaruhnya yang sangat kuat untuk generasi cergamis berikutnya. Selintas contoh, Pendekar Minang karya Bahzar mesti dicatat sebagai karya yang memengaruhi Si Buta karya Ganes. Bahzar pula dengan karakter superhero Kapten Halilintar, menginspirasi Jan membuat hero dengan nama yang sama. Lalu, Si Gayo yang membuat Kapten Amat , sosok dan latar kisahnya dibikin ulang Jat menjadi Kapten Bayangan.

M. Ali’s termasuk pemula dalam urusan membuat komik yang bersentuhan dengan lagu. Dan tentu saja, sang maestro Taguan Hardjo yang karyanya melampaui zamannya. Karya-karya Taguan jelas sangat memengaruhi Teguh Santosa. Idenya soal nopel bergambar juga menjadi istilah yang dipakai Teguh. Kesukaan Taguan yang menempatkan perempuan Eropa dalam pusaran konflik seperti dalam Morina, Dolores, atau Keulana, juga menjadi kisah yang kerap disajikan Teguh.

***

Bengkel Galeri Komik Kembang Larangan sedang hangat. Kapal kecil Merdeka milik Kapten Yani sudah bersandar, siap untuk direparasi. Sungguh senang dipercaya untuk merancang dan menyusun jadwal penerbitan. Nah, Kapten Yani dan teman-temannya, direncanakan mulai April, secara berkala tiap bulan, akan menyapa pencinta komik Indonesia.Mohon pencinta komik sabar.

Semoga kerja bareng CU dan Metha bisa awet. Moga kerja sederhana kami membuat banyak orang bahagia. Salam komik, kata sahabat saya Ris Linandar, jangan lupa selalu gumbira.8 Februari 2021

HENRY ISMONO – Jakarta
Penulis lepas yang sudah menulis 7 buku.

BACA:
Periode Komik Musik dari Penyanyi dan Lagu Populer
Komik Musik Langkah Emas Generasi Komikus Medan

Metha Studio: Penerbit Indoe Komik Indonesia
Komik Pisau Kilat: Awal kerja Segitiga

Bagikan :

Advertisement